AUTOINDO.ID, BATAM–Bukan pesta meriah, bukan pula kue bertingkat. Perayaan 30 tahun Garda Oto justru menghadirkan sesuatu yang lebih membekas yaitu doa yang ditanam dalam bentuk 3.000 bibit mangrove di pesisir Batam.
Menanam Harapan di Pesisir
Pagi itu, hamparan lumpur di KBA Tua Bakau Serip menjadi saksi ratusan tangan yang sibuk menancapkan bibit-bibit kecil. Ada pelanggan setia, ada mitra Astra, ada rekan media, dan tentu ada Garda Oto bersama Agung Toyota. Mereka datang bukan sekadar menanam pohon, tetapi menanam harapan.
Program “Beli Polis Garda Oto = Donasi 1 Pohon” yang digelar sejak Mei 2025 akhirnya mewujudkan ribuan tunas hijau ini. Sebuah langkah sederhana yang menjadi gerakan besar, menyelamatkan pesisir dari ancaman abrasi, sekaligus menjaga iklim untuk generasi mendatang.
“Melihat dari banyaknya manfaat pelestarian Mangrove, Agung Toyota sangat terbuka untuk menjalin kolaborasi penanaman bibit pohon bersama Garda Oto. Kami ingin mewujudkan kepedulian sosial melalui program CSR dan kolaborasi ini bagian dari upaya pelestarian lingkungan yang menjadi salah satu pilar utama kami,” tutur Daning Nursilasari, General Marketing Manager Agung Toyota.
Jawaban atas Ancaman Nyata
Angka berbicara dengan tegas. Menurut Dinas Lingkungan Hidup Batam, luas hutan mangrove yang dulu 6.527 hektare pada 2015, kini menyusut drastis menjadi 4.820 hektare di 2023. Di tengah kenyataan ini, setiap bibit yang tertanam bukan sekadar angka, melainkan napas baru yang memberi kesempatan hidup bagi ekosistem pesisir.
Inilah kontribusi nyata menuju target Astra Net Zero 2050, sekaligus bukti dukungan pada SDGs poin 13 tentang aksi iklim. Garda Oto tidak hanya melindungi kendaraan di jalan, tetapi juga bumi tempat kita semua berpijak.
Lebih dari Sekadar Pohon
Hari itu bukan hanya tentang lumpur, bibit, dan keringat. Para peserta juga diajak belajar membuat anyaman bersama UMKM lokal. Di sela tawa dan cerita, terlihat jelas bagaimana menjaga lingkungan tak bisa dipisahkan dari menguatkan masyarakat yang hidup di sekitarnya.
“30 tahun bukanlah sekadar angka, tetapi simbol dari kepercayaan yang telah diberikan oleh jutaan pelanggan. Kami bukan hanya merayakan usia, tetapi menghargai setiap cerita dan dukungan untuk terus berkembang. Semoga kegiatan ini bermanfaat dan berdampak berkelanjutan,” ungkap Laurentius Iwan Pranoto, Head of PR, Marcomm, and Event Asuransi Astra.
Doa yang Menjadi Jejak
Sore hari, rangkaian acara ditutup dengan kebersamaan di Elite Seasport Batam. Langit mulai merona jingga, seolah turut mengamini doa-doa yang ditanam bersama bibit mangrove pagi itu.
Karena sejatinya, ulang tahun terbaik bukanlah tentang tiup lilin atau pesta. Ulang tahun terbaik adalah ketika perjalanan panjang dirayakan dengan meninggalkan jejak kebaikan. Dan di Batam, jejak itu kini hidup dalam wujud 3.000 pohon mangrove, akar yang menahan abrasi, batang yang menopang kehidupan, dan daun yang berbisik tentang masa depan.
Discussion about this post