AUTOINDO.ID, TANGERANG–Di tengah gegap gempita GIIAS 2025, saat deretan mobil baru berlomba memamerkan kecanggihan, ada satu sosok yang tampil berbeda. Bukan sekadar SUV, bukan pula hanya kendaraan hybrid. BJ30 Hybrid dari BAIC melangkah ke panggung Indonesia sebagai jawaban akan dua kerinduan sekaligus, pada alam yang tak ingin dilukai, dan pada perjalanan yang tak ingin dibatasi.
Dengan kiprah perdananya di GIIAS 2025, BAIC (Beijing Automotive Industry Holding) tidak datang dengan janji kosong. Mereka datang membawa visinya untuk Indonesia, menjadikan SUV hybrid bukan hanya barang mewah, melainkan sahabat setia keluarga Indonesia yang aktif, tangguh, dan peduli masa depan bumi.
Membawa Napas Petualangan dalam Teknologi Hybrid
BJ30 Hybrid bukan sekadar mobil pameran. Ia membawa Magic Core Hybrid Drive, sebuah sistem dual motor listrik (depan 130 kW, belakang 55 kW) dipadu mesin bensin turbo 1.5 liter. Hasilnya? Torsi buas ganas hingga 685 Nm, daya puncak setara 403 hp, dan akselerasi 0–100 km/jam hanya dalam 6,9 detik.
Di GIIAS 2025, performa ini bukan sekadar angka di brosur. Pengunjung test drive dan pengamat otomotif terkesima melihat bagaimana SUV hybrid ini menyuguhkan pengalaman berkendara yang senyap, responsif, dan penuh tenaga, bahkan di area urban yang padat sekalipun.
Jangkauan Jauh, Konsumsi Irit
Dengan konsumsi bahan bakar rata-rata 15,5 km/l dan daya jelajah hingga 1.000 km, BJ30 Hybrid menunjukkan bahwa efisiensi tidak perlu mengorbankan kekuatan. Dan dengan sistem transmisi DHT dua percepatan, efisiensi mesin mencapai 97%, menjadikannya salah satu sistem hybrid paling optimal di kelasnya.
All-Terrain untuk Jiwa-Jiwa Bebas
Mengusung semangat petualangan yang sesuai dengan tema besar GIIAS tahun ini “Mobilitas masa depan yang inklusif dan tangguh” BJ30 Hybrid menawarkan All Terrain System (ATS) dengan 7 mode berkendara, termasuk 4 mode off-road: Snow, Mud, Sand, dan Wading.
Dengan ground clearance 215 mm dan kemampuan melintasi air setinggi 450 mm, mobil ini bukan hanya cocok untuk kemacetan ibu kota, tapi juga siap diajak menjelajah alam Indonesia yang luas dari pegunungan di Sumatra hingga pantai-pantai terpencil di Nusa Tenggara.
Interior yang Memeluk Perjalanan
Masuk ke dalam BJ30 Hybrid, kita disambut oleh kabin yang terasa seperti lounge modern. Terdapat layar infotainment 14,6 inci dan panel instrumen digital 10,25 inci, didukung chip canggih Snapdragon 8155. Fitur-fitur seperti ambient lighting 64 warna, kursi berpemanas dan berventilasi, wireless charging, serta meja lipat multifungsi menambah kesan bahwa mobil ini dibuat untuk kenyamanan, bukan sekadar efisiensi.
Lebih dari itu, kabinnya dilapisi 22 titik peredam suara, menciptakan ketenangan yang tak ternilai, bahkan di jalanan paling riuh. Sebuah ruang personal di tengah dunia yang sibuk.
Keselamatan Adalah Prioritas
BJ30 Hybrid juga menegaskan posisinya di GIIAS 2025 sebagai SUV yang tidak main-main soal keselamatan. Dengan sistem ADAS setara Level 2, mulai dari Adaptive Cruise Control, Lane Keeping Assist, hingga kamera 360 derajat ia melindungi setiap jiwa yang duduk di dalamnya.
Komitmen BAIC untuk Indonesia
Tak hanya membawa produk unggulan, kehadiran BAIC di GIIAS 2025 juga disertai komitmen jangka panjang dengan menghadirkan 25 jaringan dealer hingga akhir tahun ini, lengkap dengan layanan purna jual, suku cadang, dan garansi 5 tahun.
Dengan banderol harga mulai Rp 499 juta (FWD) dan Rp 575 juta (AWD), serta diskon khusus bagi 500 pembeli pertama, BAIC menyatakan bahwa teknologi canggih dan desain premium kini bukan lagi milik segelintir kalangan.
Lebih dari Mobil, Sebuah Gerakan
GIIAS 2025 menjadi saksi debut BAIC yang tidak sekadar memperkenalkan merek, tapi memperkenalkan cara pandang baru tentang mobilitas. BJ30 Hybrid adalah simbol bahwa kemajuan tak harus merusak alam dan teknologi bisa punya hati.
Di tengah kebutuhan keluarga Indonesia akan kendaraan yang tangguh, efisien, dan penuh gaya, BJ30 Hybrid hadir sebagai pilihan cerdas yang bukan hanya mengantarkan kita dari titik A ke B, tapi juga mengantarkan mimpi ke masa depan yang lebih hijau, lebih bijak, dan lebih bermakna.
Discussion about this post