AUTOINDO.ID, TANGERANG–Honda Scoopy berpenggerak listrik kembali jadi sorotan di ajang Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2025. Skutik populer ini tampil beda dengan tenaga listrik yang disebut setara motor bensin 125 cc. Keunikan tersebut datang berkat penggunaan sistem konversi Musashi e-Axle, perangkat inovatif yang dikembangkan oleh PT Musashi Auto Parts Indonesia (MAPI).
Musashi e-Axle sebelumnya sudah diperkenalkan pada PEVS 2023 dan IMOS+ 2023, namun di IMOS 2025 tampil lebih matang. Teknologi ini menawarkan paket konverter motor listrik (EV Assembly) lengkap dengan controller (Power Control Unit) yang mudah dipasang di berbagai motor matic. Berbeda dengan konversi biasa, Musashi e-Axle menyatu dengan sistem CVT konvensional dan menggunakan lengan ayun khusus, sehingga pelek dan sokbreker bawaan motor tetap dipakai.
Keunggulan lainnya adalah kemudahan pemasangan. Kit ini kompatibel untuk skuter matic berban 10, 12, hingga 14 inci tanpa perlu modifikasi besar, benar-benar plug and play. Dalam pameran IMOS 2025, pengunjung bisa melihat langsung Honda Scoopy-nya yang sudah menggunakan perangkat ini tanpa mengubah bentuk aslinya.

Musashi e-Axle memang disiapkan untuk penggunaan harian. Tenaga motor listriknya mencapai 4,2 kW dengan torsi maksimum 154 Nm di 247 rpm, setara motor bensin 125 cc. Akselerasi responsif ini sanggup menanjak hingga kemiringan 17 derajat dengan kecepatan puncak 80 km/jam untuk roda 10 inci. Tidak hanya bertenaga, komponen ini juga sudah anti air dengan standar IP67 serta tingkat kebisingan rendah, hanya 78 dB.
Soal harga, pihak Musashi menargetkan kisaran Rp 15 juta hingga Rp 17 juta. “Saat ini konverter Musashi e-Axle belum dijual kepada perorangan, melainkan melalui skema B to B,” jelas staf Musashi di booth IMOS 2025. Pernyataan ini menegaskan keseriusan Musashi menghadirkan solusi elektrifikasi praktis bagi motor-motor populer di Indonesia.