AUTOINDO.ID, LOMBOK–Langit Mandalika seolah bergetar, memantulkan deru mesin yang menggulung di antara perbukitan dan debur pantai Lombok. Di tengah sorotan kamera dan gemuruh ribuan penonton, warna biru dan perak milik Red Bull Blue and Silver menjadi pusat perhatian bukan hanya hadir di lintasan, tetapi menguasainya sepenuhnya.
Kemenangan demi kemenangan mewarnai akhir pekan panas itu. Jose Rueda menorehkan catatan manis di kelas Moto3, disusul Diogo Moreira yang tampil gemilang di Moto2. Sementara di kelas utama, Pedro Acosta kembali memperlihatkan konsistensinya dengan finis di posisi kedua, Alex Marquez mengamankan podium ketiga lewat strategi matang, dan Brad Binder membuktikan semangat pantang menyerah dengan finis keempat meski start dari tengah grid.
Dominasi ini menandai satu hal: Red Bull Blue and Silver kini bukan sekadar tim, mereka adalah simbol energi, disiplin, dan determinasi di lintasan dunia.

Namun, pesona Mandalika tidak berhenti di garis finis. Di balik paddock dan pit lane, Red Bull Blue and Silver menghadirkan pengalaman eksklusif bagi para penggemar lewat Garage Tour, Service Road Tour, Hero Walk, hingga Grid Experience. Program ini membuka jendela bagi publik untuk melihat bagaimana kerja keras, koordinasi, dan ketepatan waktu menjadi nadi dari setiap kemenangan.
“Bisa melihat langsung para pembalap dan mekanik di balik layar adalah mimpi jadi nyata. Semua persiapan itu membuat saya semakin jatuh cinta dengan dunia balap,” tutur Arie Nugroho, penggemar lama MotoGP yang hadir langsung di sirkuit Mandalika.
Dari podium hingga paddock, dari sorak penonton hingga senyum di balik helm Mandalika menjadi saksi bagaimana energi biru-perak berpadu dengan semangat Indonesia. Lebih dari sekadar balapan, ajang ini menjadi perayaan atas keberanian, ketekunan, dan gairah yang menggetarkan hati.