AUTOINDO.ID, BEKASI–Setiap pagi, ribuan anak di Indonesia melangkah keluar rumah menuju sekolah dengan semangat belajar. Namun di balik langkah kecil mereka, ancaman keselamatan di jalan raya terus mengintai. Dari sinilah lahir Road Safety School Program (RSSP) sebuah upaya untuk memastikan perjalanan anak-anak bukan hanya cepat sampai, tetapi juga selamat hingga tujuan.
Program ini diperkenalkan pada Asia Pacific Road Safety Conference (APRSC) 2025 di Manila, Filipina, awal September lalu. Di Indonesia, PT Bridgestone Tire Indonesia bersama Dinas Perhubungan, Dinas Pendidikan, Kepolisian, guru sekolah, dan lembaga transportologi menjadikan Bekasi sebagai kota percontohan. Hasilnya nyata: 290 guru dari 89 sekolah ikut dalam webinar keselamatan jalan, mereka pun melakukan penilaian risiko kecelakaan di lingkungan sekolah. Bahkan SMPN 2 Bekasi kini melonjak tingkat keselamatannya dari 1,0 bintang (sangat berisiko) menjadi 3,8 bintang (risiko sedang) menurut standar internasional iRAP.
“Program ini menunjukkan bagaimana kolaborasi multisektor dapat menciptakan dampak nyata bagi keselamatan anak-anak sekolah di Indonesia,” tutur Paul Choo, Chief Human Resources Officer yang bertanggung jawab atas HR dan CSR di BSAPIC.

Sejak 2021, Bridgestone Road Safety Program (BRSP) sudah berjalan di 28 negara dengan fokus pada mobilitas, jalan, dan komunitas yang lebih aman. Prestasi ini menghantarkan Bridgestone meraih Prince Michael International Road Safety Award 2024, sebuah pengakuan dunia atas komitmen mereka.
“Penghargaan global yang kami terima bukanlah akhir, melainkan motivasi untuk terus berkontribusi terhadap target PBB 2030 dalam memangkas separuh angka kematian akibat kecelakaan lalu lintas,” tambah Paul Choo.
Bagi Bridgestone, keselamatan jalan bukan sekadar slogan. Mereka mengedukasi anak-anak sejak dini tentang arti rambu lalu lintas dan infrastruktur pendukung keselamatan. Karena di balik setiap langkah kecil menuju sekolah, ada masa depan yang patut dijaga.







