AUTOINDO.ID, JAKARTA–Menyambut momentum 50 tahun perjalanannya pada September mendatang, Polytron terus memperkuat posisinya sebagai pelopor inovasi di industri elektronik nasional. Dengan menghadirkan beragam produk berkualitas, memperluas jangkauan distribusi, dan berkomitmen pada inovasi, perusahaan yang berdiri sejak 1975 ini siap melanjutkan kontribusinya bagi masyarakat Indonesia.
Industri elektronik di Tanah Air saat ini tengah menghadapi tantangan, meskipun peluang tetap terbuka. Data Kementerian Perindustrian menunjukkan indeks kepercayaan industri elektronik berada di angka 52,93 pada Desember 2024, sedikit melambat dibanding bulan sebelumnya. Namun, riset GfK mencatat pertumbuhan pasar elektronik sebesar 2% pada 2024, menjadi sinyal positif bagi Polytron untuk terus berinovasi.
Komitmen dan Strategi Utama Polytron
Director Commercial Polytron, Tekno Wibowo, menyatakan optimisme perusahaan dalam menghadapi persaingan. “Kami percaya bahwa dengan inovasi yang tepat, kualitas tinggi, dan perluasan distribusi, produk kami akan terus bersaing. Inilah komitmen kami sebagai perusahaan elektronik Indonesia yang telah hadir selama lima dekade,” ungkapnya.
Polytron menjalankan tiga strategi utama untuk memperkuat posisinya. Pertama, menghadirkan produk berkualitas tinggi dengan beragam kategori, mulai dari home appliances, audio-video, hingga kendaraan listrik (EV). Kedua, fokus pada inovasi melalui pengembangan produk oleh tim riset dan pengembangan yang seluruhnya berbasis di Indonesia. Ketiga, memperluas jaringan distribusi dengan mencakup lebih dari 793 direct-channel, 1.000 sub-dealer, dan 61 pusat layanan di 14 provinsi.
Dukungan untuk Industri Elektronik Nasional
Polytron juga berkontribusi dalam mendukung industri lokal melalui penggunaan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN). Sebagian besar produknya memiliki TKDN di atas 40%, termasuk motor listrik yang seluruh komponennya telah memenuhi standar tersebut.
Dalam aspek sumber daya manusia, Polytron bekerja sama dengan Indonesia Chip Design Collaborative Center (ICDEC) untuk melatih desainer chip lokal, melibatkan 21 universitas, dan bermitra dengan lembaga internasional. Selain itu, upaya keberlanjutan terus dilakukan melalui pengurangan emisi karbon, pemasangan PLTS di pabrik, dan pengelolaan limbah berkelanjutan.
Polytron juga telah menerima berbagai penghargaan, seperti Rekor MURI untuk videotron terpanjang dan motor listrik dengan jarak tempuh terjauh dari Jakarta ke Bali. Produk kendaraan listriknya, Polytron Fox 500, terpilih sebagai “Forwot Motorcycles of the Year 2024” kategori Electric Vehicle.
“Momentum tahun ke-50 ini adalah peluang untuk terus mendukung keberlanjutan dan memenuhi kebutuhan masyarakat modern. Kami optimis meluncurkan berbagai produk baru di tahun 2025, mulai dari home appliances hingga kendaraan listrik terbaru,” pungkas Tekno.
Polytron membuktikan bahwa inovasi dan kontribusi nyata dapat membawa dampak positif bagi masyarakat sekaligus memperkuat industri elektronik nasional.
