AUTOINDO.ID, JAKARTA–Sore itu, Grove at Cibis berubah menjadi lautan warna. Musik mengalun, aroma kuliner menggoda, dan gelak tawa pengunjung berpadu dengan semilir angin akhir pekan. Di tengah riuhnya Grove Fest, ada satu sudut yang mencuri perhatian sebuah panggung kecil di mana Honda Scoopy tampil bukan sekadar sebagai skutik, tetapi sebagai karya seni yang hidup.
PT Wahana Makmur Sejati (WMS) bersama PT Astra Honda Motor (AHM) memboyong Scoopy modifikasi yang penuh karakter. Setiap detailnya memancarkan cerita: perpaduan warna yang berani, aksesori unik, hingga sentuhan artistik yang membuatnya layak menjadi ikon jalanan. Pengunjung berhenti, mengarahkan kamera, dan tersenyum puas melihat motor yang seolah diciptakan untuk mengekspresikan kebebasan.
Booth Honda bukan hanya tempat memandangi motor. Ada spot foto yang mengundang pose terbaik, kuis berhadiah yang menguji pengetahuan, hingga tim sales yang siap menjelaskan promo, spesifikasi, dan program pembiayaan. Semua dirancang untuk membuat pengunjung merasa betah, sambil mengenal lebih dekat sang primadona matic ikonik ini.
Di luar booth, Grove Fest terus memanggil dengan denting gitar, permainan olahraga, dan aktivitas komunitas. Namun, Scoopy tetap menjadi magnet utama simbol gaya hidup muda yang ingin berbeda.
“Acara ini menjadi ajang yang tepat untuk lebih dekat dengan konsumen sekaligus menampilkan produk unggulan kami. Honda Scoopy memiliki desain ikonik, di dukung fitur canggih, dan pilihan warna menarik sesuai dengan gaya hidup anak muda. Kami berharap kehadiran Honda Scoopy di Grove Fest dapat menginspirasi pengunjung untuk mengekspresikan diri melalui kendaraan mereka,” tutur Division Head of Marketing Planning & Analyst PT Wahana Makmur Sejati, Andra Friandana.
Scoopy terbaru hadir dalam empat varian Energetic, Fashion, Stylish, dan Prestige dengan delapan pilihan warna, dari Energetic Red hingga Prestige Black. Harga di Jakarta–Tangerang mulai Rp 23,5 jutaan, menjadikannya pilihan yang seimbang antara gaya, kenyamanan, dan efisiensi bahan bakar.
Di Grove Fest, Scoopy bukan sekadar dipamerkan. Ia hadir sebagai simbol bahwa setiap perjalanan bisa menjadi panggung, dan setiap pengendara punya hak untuk menjadi bintang di jalannya sendiri.
Discussion about this post