spot_img
Jumat, Februari 7, 2025
  • HOME
BerandaBerita UtamaTetap Utamakan #Cari_Aman Jika Mudik dan Balik Pakai Sepeda Motor, Inilah Tipsnya

Tetap Utamakan #Cari_Aman Jika Mudik dan Balik Pakai Sepeda Motor, Inilah Tipsnya

- Advertisement -spot_img

AUTOINDO.ID, JAKARTA–Karena pertimbangan ekonomi dan kepraktisan tidak sedikit para pemudik yang menggunakan sepeda motor terkadang bawaannya overload dan bawa anak juga, memang mudik dengan menggunakan sepeda motor tidak dilarang. Meski begitu, ada beberapa hal yang harus diperhatikan oleh calon pemudik yang menggunakan sepeda motor.

Head of Safety Riding Promotion PT Wahana Makmur Sejati, Agus Sani dalam acara Bukber Forum Wartawan Otomotif ( Forwot ) di Kedai Halaman, Jakarta Selatan, Kamis (4/4/2024) membagikan sejumlah tips mudik dan balik pakai sepeda motor agar aman dan nyaman.

1. Utamakan #Cari_Aman

Apakah Anda siap mudik dan balik pakai motor? Bagaimana bila terjadi hujan atau macet panjang? Pertanyaan-pertanyaan seperti ini harus dijawab sebelum keberangkatan. Jawaban-jawaban dari berbagai pertanyaan seperti itu menunjukkan kesiapan calon pemudik.

“Mental dan sikap #Cari_Aman harus dicanangkan sebelum berangkat. Makna mental dan sikap #Cari_Aman cukup luas, misalnya tidak ngebut karena ingin cepat sampai di kampung halaman, senantiasa mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan sebagainya,” tutur Agus Sani.

2. Pastikan kesiapan kondisi sepeda motor

Selanjutnya, pastikan motor Anda dalam kondisi baik sebelum berangkat. Periksa ban, rem, lampu, kelistrikan, klakson dan berbagai bagian penting lainnya. Bila perlu, lakukan pemeriksaan lebih menyeluruh di bengkel resmi.

3. Pastikan kondisi fisik prima

Selain sepeda motor, kondisi fisik calon pemudik juga tak kalah penting. Pengemudi dan atau yang dibonceng harus dalam kondisi fisik prima. Lakukan pemanasan sebelum mulai berkendara.

(photo-photo : Denny C dan dok.Forwot)

4. Siapkan perlengkapan keselamatan

Siapkan berbagai perlengkapan keselamatan sesuai standar.

“Minimal, gunakan helm standar, jaket pelindung, sarung tangan, dan sepatu yang nyaman. Kacamata pelindung dan masker juga bisa menjadi tambahan yang bagus,” tambah Agus Sani.

5. Bawa barang secukupnya

Sepeda motor hanya digunakan maksimal untuk dua orang. Selain itu, bawalah barang secukupnya. Jangan lupa untuk membawa barang-barang yang penting, seperti identitas, surat kelengkapan motor dan lain-lain.

“Selain diri sendiri, membawa beban berlebihan juga bisa membahayakan pengguna jalan lain karena beban berlebih membuat keseimbangan motor terganggu,” lanjut Agus Sani.

6. Pahami rute perjalanan

Kenali rute perjalanan yang akan ditempuh. Hindari waktu prediksi puncak arus mudik dan balik. Penggunaan aplikasi peta jalan selama perjalanan juga bisa membantu kelancaran perjalanan.

7. Segera istirahat bila lelah atau mengantuk

“Segeralah mencari tempat untuk beristirahat bila lelah atau mengantuk. Idealnya, pengguna sepeda motor harus beristirahat sejenak setelah mengendarai motor selama dua jam berturut-turut,” Agus Sani menekankan.

Calon pemudik, ungkap Agus Sani, juga dapat menentukan tempat istirahat terlebih dahulu. Sejumlah titik tempat istirahat bisa ditemui di berbagai aplikasi, misalnya Wahana Honda (WANDA) untuk mengetahui lokasi Bale Santai Honda. Agus Sani kembali mengingatkan pentingnya mental dan sikap #Cari_Aman dalam perjalanan. Terlebih lagi jika perjalanan tersebut menempuh jarak jauh, seperti umumnya saat arus mudik dan balik.

Pada kesempatan sama, Chairul Rohman, Ketua Panitia Buka Puasa Bersama Forwot 2024 berharap, dengan tips yang diberikan oleh tim safety riding Wahana dapat sampai ke masyarakat luas melalui pemberitaan dari para insan media.

“Sehingga angka kecelakaan saat Lebaran tahun ini dapat ditekan,” pungkasnya.

- Advertisement -spot_img
Baca Juga
Related News